Alasan pabrik kelapa sawit sangat membutuhkan turbin yang digerakkan oleh uap atau steam, karena selain membutuhkan energi listrik dalam pengolahan tandan buah segar sangat membutuhkan uap untuk merebus tandan buah segar, agar memudahkan proses pemisahan brondolan dan janjangan, serta menghilangkan enzim lipase pada tandan buah segar tersebut.
Selain untuk merebus uap juga dibutuhkan untuk memanaskan ( CPO ) di storage tank supaya tidak membeku, adapun yang membutuhkan juga yaitu, stasiun klarifikasi, stasiun kernel, stasiun digeser, stasiun bunch press, recovery, deaerator.
Seperti di judul atas saya akan membahas bagaimana cara star turbin shinko, sebelumnya perlu kita ketahui bahwa turbin ada beberapa jenis dan kapasitas.
Tata cara star turbin shinko sebagai berikut :
- Pastikan semua valve steam trap turbine, steam trap separator, steam trap boiler, drain bpv dalam posisi terbuka, agar kondensat sisa olah sebelumnya terbuang sehingga air tidak masuk ke dalam turbin.
- Pastikan water coolant atau pendingin turbin di buka, supaya suhu dari bearing tidak naik, dan hidupkan kompresor.
- Hidupkan dua genset apabila kapasitas gensetnya kecil.
- Pastikan tekanan oli di posisi auto dan riset.
- Setelah itu tunggu tekanan turbin naik 19 - 20 bar, lalu buka by pass, yang fungsinya untuk menaikan rpm sampai 750 rpm.
- Buka inlet turbin apabila rpm sudah mencapai 750 rpm, tutup kembali by pass, secara pelan pelan, dan naikan rpm sampai 1500 rpm kemudian sinkronkan turbine ke genset.
- Saat sinkron turbin ke genset pastikan, volt di antara 390 - 400, hz pastikan di posisi 50, cosphi pastikan di 1 - 0.95 apabila sudah sinkron matikan satu genset, apabila tekanan turbin sudah normal matikan lagi gensetnya.
- Tutup kembali semua steam trap yang terbuka tadi dan drain bpv.